FKPT.SULSEL., Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Sulawesi selatan (Sulsel) langsungkan Training Of Trainer (TOT) bagi guru pelopor moderasi beragama, sebagai strategi pencegahan terorisme, bertempat di Gereja Katedral Makassar, (01/09/2022).

Kegiatan itu merupakan bagian dari program kerja FKPT Sulsel yang bekerja sama oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Menurut Kepala Bidang Agama, Budaya dan Sosial FKPT Sulsel oleh Dr Kamaluddin Abu Nawas, kegiatan ini diikuti sebanyak seratus peserta yang terdiri dari guru sekolah, panitia FKPT dan beberapa unsur yang lain.

“Kegiatan ini diikuti sebanyak seratus peserta dari kalangan guru lintas agama yang ada di Sulawesi selatan baik SD, SMP dan SMA/SMK. Selain itu, juga ada panitia dari FKPT dan unsur lembaga yang lain,” katanya.

Ketua FKPT Sulsel, Dr Muammar Muhammad Bakry mengatakan, peserta yang hadir pada kegiatan ini tentu siap menjadi vaksinator-vaksinator untuk menebarkan obat-obat moderasi terhadap radikal terorisme.

“Jadi kita anggap ini radikal, terorisme itu adalah virus berbahaya yang bisa menggerogoti pikiran anak bangsa, anak ummat. Maka, dengan hadirnya FKPT dalam TOT ini, kita siap untuk menjadi vaksinator-vaksinator virus radikal terorisme,” ungkapnya.

Kepala Badan Kesbangpol Sulsel, Dr Asriadi Sulaeman, mengatakan Pemerintah Provinsi Sulawesi selatan menyambut baik apa yang dilakukan BNPT melalui FKPT provinsi Sulsel dalam menambah ilmu para guru di Sulsel dalam merawat keberagaman.

“Kami menyambut baik apa yang dilakukan oleh BNPT RI melalui FKPT Sulsel yang senantiasa mengajak dan menambah ilmu para guru yang ada di Sulsel khususnya dalam merawat keberagaman yang ada di Sulawesi selatan,” pungkasnya.

Untuk diketahui, kegiatan ini akan ditindaklanjuti dengan pelaksanaan lomba video pendek bahan ajar tingkat nasional dengan total hadiah mencapai 80 juta rupiah.

Penulis : Sadri Saputra, S.