Guna mencegah penyebaran paham radikalisme, intoleransi, dan terorisme, Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kembali menggelar kegiatan Dialog Kebangsaan di Warung NKRI Jalan A Yani Km 8, Kabupaten Banjar, Jumat (23/9/2022) sore.

Mengusung tema Ngopi Bareng untuk Mencegah Intoleransi, Radikalisme dan Terorisme di Banua, dialog tersebut dihadiri oleh Kesbangpol Kalsel, Satgas Densus 88 Wilayah Kalsel, BIN Daerah Kalsel, serta tokoh masyarakat, dan forum lainnya.

Ketua FKPT Kalsel, Aliansyah Mahdi mengatakan dialog ini merupakan kegiatan yang dilakukan oleh FKPT sebagai upaya untuk pencegahan penyebaran paham radikalisme di lingkungan masyarakat.

“Jadi rencananya kegiatan ini akan dilakukan secara terjadwal, misalkan dua kali dalam sebulan dengan menghadirkan narasumber dan peserta yang bervariasi dari tingkat organisasi mahasiswa hingga tokoh-tokoh masyarakat,” ujar Aliansyah.

Mengingat saat ini era digital yang berkembang sangat pesat, sehingga membuat penyebaran paham radikal sangat mudah dilakukan melalui sosial media.

Oleh sebab itu, nantinya dalam setiap dialog yang diadakan akan selalu dipaparkan upaya pencegahan tentang paham radikal, guna mencegah secara dini tindak terorisme.

Dengan demikian, Aliansyah Mahdi berharap melalui kegiatan dialog tersebut, nantinya masyarakat bisa bergerak dan membantu serta mendukung upaya pencegahan radikalisme dan terorisme yang selama ini pihaknya lakukan.

“Artinya kita harus bergandeng tangan, untuk sama-sama melawan paham radikal dan terorisme itu,” pungkasnya.