JAKARTA, FKPT BABEL – Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme yang diikuti seluruh perwakilan pengurus FKPT se Indonesia di 34 FKPT di Hotel Royal Kuningan Jakarta, 19-22 Februari 2024.

Salah satu rangkaian kegiatan yang dilakukan pada acara tersebut adalah pembagian komisi-komisi seperti komisi bidang agama, sosial dan budaya, komisi bidang perempuan, anak dan remaja komisi bidang pemuda dan Pendidikan, komisi bidang media massa, hukum dan humas serta bidang penelitian.

Rapat Kerja Nasional FKPT diharapkan menjadi ajang silaturahmi, presentasi dan diskusi, merancang program kegiatan selama 1 tahun dan Rakernas FKPT adalah salah satu upaya BNPT untuk meningkatkan kualitas program pelibatan masyarakat dalam pencegahan terorisme, baik substansi dan teknis kegiatan, maupun akuntabilitas keuangan dan kelembagaan.

Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat Kolonel sus. H. Dr. Harinto., M.Pd, mengatakan bahwa Pengurus FKPT memainkan peran akselerasi informasi, deteksi dini, serta melaksanakan kebijakan dan strategi pencegahan terorisme di masing-masing daerah.

“Pengurus FKPT di 34 provinsi dan 2 kabupaten memainkan peran akselerasi informasi, deteksi dini serta melaksanakan kebijakan dan strategi pencegahan terorisme di masing-masing daerah,” ujar Dr. Harianto.

Harianto menambahkan bahwa pencegahan radikalisme dan terorisme bukan hanya tanggung jawab pemerintah, namun juga seluruh lapisan masyarakat. FKPT berkomitmen untuk terus bekerjasama demi menciptakan lingkungan yang damai untuk semua warga Indonesia.

“Dengan tugas dan tujuan mulia tersebut, anggota FKPT diharapkan dapat pula merangkul semua pihak di daerah dengan semangat kebangsaan dalam penanggulangan radikalisme terorisme demi menciptakan lingkungan yang damai.”

Selain menghadiri Rakernas FKPT 2024. Ketua beserta Sekretaris FKPT juga menghadiri acara Rakernas BNPT RI 2024 di Hotel Bidakara Ballroom Birawa Jakarta.

Dalam kegiatan tersebut juga ketua FKPT Bangka Belitung Sri Wahyuni menyampaikan kegiatan Rakernas BNPT 2024 ini yang mengusung tema BNPT Hadir untuk Indonesia, BNPT melindungi perempuan, anak dan remaja Indonesia sangat luar biasa. Selain membahas tentang program prioritas untuk tahun 2024 sekaligus juga mengimplementasikan RAN PE di tahun terakhir dengan sasaran ha katas rasa aman, hak azazi manusia dan kestabilan nasional. Sri Wahyuni juga menyampaikan berdasarkan data baru 8 Provinsi, 7 Kabupaten/Kota di Indonesia yang menjalankan RAN PE. Beliau juga menyampaikan untuk tahun 2024 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi provinsi yang mempunyai kebijakan sendiri sesuai dengan UU no 7 tahun 2021 dan berharap agar di tahun 2024 Duta Damai juga dapat terbentuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

Di Rakernas BNPT ini juga dilakukan kegiatan penandatanganan kesepakatan rencana aksi kegiatan sinergitas KL tahun 2024 serta penyampaian program unggulan BNPT di tahun 2024 antara lain perlindungan perempuan anak dan remaja Indonesia, pembentukan desa siaga dan pembentukan sekolah damai.