Membangun Kebersamaan Di Tengah Perbedaan

Di depan para tokoh agama dan masyarakat Muchamad Arifin Kabid Agama Sosial Budaya Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (BNPT-FKPT) Jawa Timur mengajak untuk tetap menjaga persatuan di tengah perbedaan pilihan pasca pemilihan presiden yang telah digelar pada tanggal 18 Pebruari 2024.

Acara sosialisasi kewaspadaan dini terjadinya konflik pasca dilaksanakannya pemilu presiden ini dilaksanakan oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Pasuruan di Hotel Senyiur, 5 Maret 2024 dengan menghadirkan para tokoh agama dan masyarakat.

Kabid Agama Sosbud BNPT-FKPT  Jawa Timur dalam kegiatan tersebut mengawali dengan mengutip sebuah ayat yang berbunyi:


وَاعْتَصِمُوْا بِحَبْلِ اللّٰهِ جَمِيْعًا وَّلَا تَفَرَّقُوْاۖ وَاذْكُرُوْا نِعْمَتَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ كُنْتُمْ اَعْدَاۤءً فَاَلَّفَ بَيْنَ قُلُوْبِكُمْ فَاَصْبَحْتُمْ بِنِعْمَتِهٖٓ اِخْوَانًاۚ وَكُنْتُمْ عَلٰى شَفَا حُفْرَةٍ مِّنَ النَّارِ فَاَنْقَذَكُمْ مِّنْهَاۗ كَذٰلِكَ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اٰيٰتِهٖ لَعَلَّكُمْ تَهْتَدُوْنَ

Berpegangteguhlah kamu semuanya pada tali (agama) Allah, janganlah bercerai berai, dan ingatlah nikmat Allah kepadamu ketika kamu dahulu bermusuhan, lalu Allah mempersatukan hatimu sehingga dengan karunia-Nya kamu menjadi bersaudara. (Ingatlah pula ketika itu) kamu berada di tepi jurang neraka, lalu Allah menyelamatkan kamu dari sana. Demikianlah Allah menerangkan ayat-ayat-Nya kepadamu agar kamu mendapat petunjuk. QS. Ali Imran: 103

Dalam uraiannya panggilan ustad Arifin ini menjelaskan, bahwa orang yang beriman itu harus tunduk pada kitab sucinya. Oleh karena itu jangan sampai perbedaan pilihan menjadikan kita pecah dan permusuhan.

Foto bersama denga masing-masing perwakilan daerah

Lanjut ustad Arifin melanjutkan kutipannya dari sila ke-Tiga dari Lima sila yang ada di dalam Pancasila: Persatuan Indonesia.

Kita telah disatukan oleh para pendiri bangsa dengan sebuah semboyan yang telah tertulis dalam pita yang dicengkeram dalam lambang negara kita yang dicengkeram kuat dalam kaki burung Garuda, yaitu : Bhineka Tunggal Ika

Instruktur Nasional Moderasi Beragama Kementrian Agama angkatan ke- 3 tahun 2023 ini melanjutkan, bahwa pentingnya kita sebagai warga negara Indonesia untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kalau bukan kita yang menjaga negara kita? Lalu siapa? Jelasnya pada para peserta.

Indonesia adalah negara yang makmur dan subur. Oleh karena itu tidak heran jika banyak negara lain yang ingin seperti negara kita tetapi tidak bisa mencontohnya. Apa yang disebutkan dalam QS Ar-Rahman  itu semua ada di negara kita Indonesia.

Foto bersama tokoh perempuan

Kita harus terus waspada ketika ada sekelompok orang yang ingin menjadikan negara kita pecah atau terjadi konflik. Kita harus berani mengatakan TIDAK

Lanjut ustad Arifin yang pernah meraih penghargaan dari MURI (Musium Rekor Dunia Indonesia) atas kepeloporannya dalam lomba guru pelopor moderasi beragama 2021 yang diselenggarakan oleh Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).

Sumber: Satgas IT FKPT Jatim