Kabid FKPT Kalteng Ajak Pemuda Teguhkan Moderasi Beragama Lewat Podcast Huma Itah

Palangka Raya – Kepala Bidang Pengkajian dan Penelitian Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Kalimantan Tengah, Dr. Desi Erawati, M.Ag, menjadi narasumber dalam Podcast Huma Itah bertajuk “Meneguhkan Moderasi Beragama untuk Indonesia Damai di Tangan Pemuda”, yang digelar di Kantor RRI Palangka Raya, Kamis (16/10/2025).

Dalam kesempatan tersebut, Dr. Desi yang juga dosen Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Dakwah UIN Palangka Raya, memaparkan data dan pandangan mengenai pentingnya memperkuat nilai-nilai moderasi beragama di kalangan generasi muda. Ia menegaskan bahwa pemuda memiliki peran strategis dalam menjaga persatuan bangsa.

“Pemuda adalah garda terdepan dalam menjaga persatuan. Mereka bukan hanya penerus, tetapi juga pelaku aktif dalam membangun masyarakat yang toleran, terbuka, dan damai,” ujar Dr. Desi.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa moderasi beragama bukan berarti memoderasi ajaran agama, tetapi membangun cara pandang yang seimbang dalam memahami perbedaan.

“Moderasi beragama adalah kemampuan menempatkan diri di tengah, menghargai perbedaan, dan menolak segala bentuk ekstremisme yang dapat memecah belah bangsa,” tambahnya.

Dalam paparannya, Dr. Desi juga mengungkapkan data penurunan indeks potensi radikalisme di Kalimantan Tengah. Berdasarkan survei nasional BNPT melalui FKPT, indeks tersebut menurun signifikan dari peringkat ke-4 pada tahun 2020 menjadi peringkat ke-20 pada tahun 2024. Hal ini menunjukkan meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap bahaya radikalisme.

Ia juga menyoroti pentingnya literasi digital sebagai bagian dari upaya pencegahan ekstremisme di era modern. Menurutnya, ruang digital perlu dioptimalkan untuk menyebarkan pesan damai dan melawan ujaran kebencian.

“Kita harus menjadikan media sosial sebagai wadah edukasi, bukan provokasi. Di tangan pemuda yang cerdas dan berkarakter, Indonesia akan tetap kokoh dalam damai dan persaudaraan,” tuturnya.

Melalui kegiatan Podcast Huma Itah ini, FKPT Kalteng bersama RRI Palangka Raya berharap masyarakat, khususnya generasi muda, semakin memahami dan mengamalkan nilai-nilai moderasi beragama demi mewujudkan Indonesia yang damai, inklusif, dan harmonis.