Jakarta – Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi DKI Jakarta bersama dengan FKPT Provinsi seluruh Indonesia menghadiri FGD Pra Rakernas FKPT ke XII 2025 yang digelar secara daring (zoom meeting)  pada Rabu, tanggal 19 Maret 2025.

Dalam kesempatan itu, Deputi Bidang Pencegahan, Perlindungan, dan Deradikalisasi, BNPT Brigjen TNI Sudaryanto,S.E.,M.Han., didampingi oleh Direktur Pencegahan BNPT, Prof.Dr.Irfan Idris, M.A dan Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat, Kolonel (Sus) Harianto, S.Pd.,M.Pd. menyatakan harapannya agar FKPT mampu mengambil peran strategis dalam menjaga stabilitas keamanan di daerah.

“FKPT diharapkan terus menjadi garda terdepan dalam menjaga stabilitas dan keamanan di tingkat daerah, serta memperkuat ketahanan nasional dalam menghadapi ancaman terorisme,” ungkap beliau.

Sebagai forum koordinasi yang dibentuk BNPT di daerah, Sudaryanto menekankan bahwa upaya pencegahan, perlindungan, dan deradikalisasi harus terus diperkuat karena FKPT memiliki peran vital dalam mengurangi potensi tindakan terorisme.

Pemerintah pusat melalui melalui Instruksi Presiden (Inpres) No.1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBN dan APBD Tahun 2025 menginginkan efesiensi anggaran sekitar Rp306,6 triliun melalui penghematan belanja kementerian/lembaga (K/L). Efisiensi anggaran yang dilaksanakan oleh pemerintah tidak harus mengurangi bobot kita dalam melakukan pencegahan dan meminimalisir gerakan terorisme,” ujar Sudaryanto di hadapan pengurus FKPT se-Indonesia.