BNPT dan FKPT Adakan Lomba Karya Tulis, Total Hadiah 100 Juta Rupiah

Kabar gembira untuk Rakyat Indonesia, khususnya masyarakat Provinsi Kepri, serta para jurnalis khususnya yang hobi menulis opini, berita seni dan budaya atau aktifitas positif lain di tanah air.

Pasalnya, dengan total hadiah yang disediakan Rp100 juta dari lomba karya jurnalistik yang digelar Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) se-Indonesia.

Ketua FKPT Provinsi Kepri Dra Reni Yusneli M.T.P mengatakan, tulisan yang diperlombakan untuk katagori umum maupun wartawan mesti sudah terbit di media massa paling cepat pada 1 November 2018 dan paling lambat terbit pada 30 Oktober 2019. Selain itu tambah Reni, tulisan yang dilombakan mesti sudah dikirim ke email fkptcenter@gmail.com selambat-lambatnya pada 31 Oktober.

“Bagi yang sudah terbit, silakan dikirim sekarang juga dan berkasnya bisa diunggah di laman www.fkptcenter.or.id/dokumen dan ada beberapa persyaratan yang mesti diisi peserta seperti melampirkan dokumen serta identitas,” bebernya kepada awak media, Minggu (17/3/2019)

Naskah atau tulisan yang akan dilombakan, lanjut Reni, mesti original dan bukan duplikasi dari karya orang lain serta belum pernah diikutkan di perlombaan lainnya.

“Panjang tulisan minimal 7 ribu karakter dan maksimal 13 ribu. Lomba karya tulis ini setiap tahun digelar oleh BNPT dan FKPT. Dewan juri yang menilai nanti dari Dewan Pers, organisasi profesi wartawan di pusat, Pengajar Jurnalistik di LPDS serta Kasubdit Pemberdayaan Masyarakat BNPT. Yang memiliki bakat menulis silakan mencoba peruntungan,” paparnya.

Untuk tema lomba karya tulis tahun ini, Reni mengutarakan, yakni “Kekuatan Kearifan Lokal Membendung Hoaks di Era Distrupsi Informasi”.

Diakui Reni, dalam membendung fenomena hoaks yang semakin mengkhawatirkan saat ini, perlu digagas adanya upaya-upaya masyarakat umum untuk membuat kegiatan yang positif, seperti meningkatkan kemampuan berkreativitas pemuda-pemuda di daerah agar menghasilkan hal-hal yang positif dan mencegah prilaku iseng yang tidak bermanfaat bahkan merugikan orang lain.

“Bagi pemenang akan dipanggil ke Jakarta saat penyerahan hadiah oleh ketua BNPT,” ungkapnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *