Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Provinsi Jambi bersama Densus 88 Anti Teror Satgaswil Jambi menggelar aksi kampanye simpatik di kawasan Car Free Day (CFD) depan Kantor Gubernur Jambi, Minggu (19/10).

Kegiatan yang mengusung tema besar “Merawat Kebhinekaan, Menolak Radikalisme dan Terorisme”, melibatkan lebih dari 80 orang dari berbagai unsur masyarakat, termasuk mahasiswa, pelajar, organisasi kepemudaan, dan komunitas masyarakat sipil.

Aksi simpatik ini menjadi bagian dari upaya memperkuat ketahanan ideologi bangsa di tengah masyarakat, khususnya generasi muda, melalui pendekatan edukatif dan persuasif.

ara peserta membawa alat peraga sosialisasi dan berinteraksi langsung dengan warga yang berolahraga di area CFD untuk mengajak mereka menolak segala bentuk kekerasan, radikalisme, korupsi, judi online, dan narkoba.

Sekretaris FKPT Provinsi Jambi Fiet Haryadi menjelaskan bahwa kampanye ini merupakan bentuk nyata sinergi antara aparat, akademisi, dan masyarakat dalam menjaga keutuhan NKRI dari ancaman ideologi transnasional.

“Kami ingin menegaskan bahwa menjaga kebhinekaan dan menolak paham radikal adalah tanggung jawab bersama. Mencegah lebih baik daripada menindak. Karena itu, kami menggandeng berbagai elemen muda agar menjadi agen perdamaian di lingkungannya,” ujar Fiet.

Kegiatan kampanye ini dihadiri langsung oleh AKP Helmi Muhtarom dan lima personel pencegahan. Kampanye berlangsung selama tiga jam, dimulai dengan apel bersama di halaman Kantor Gubernur Jambi, dilanjutkan dengan aksi jalan kaki keliling area CFD sambil menyapa masyarakat dan membagikan materi edukasi.

Melalui kegiatan ini, FKPT dan Densus 88 Aanti Teror berharap masyarakat Jambi semakin sadar akan pentingnya menjaga persatuan, menolak ideologi kekerasan, dan mengedepankan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.