7 Kabupaten dan Kota di Maluku Utara Masuk Dalam Survei IRT dan IPR

Ternate, fkptcenter.id – Sedikitnya 5 daerah Kabupaten dan 2 Kota di provinsi Maluku Utara akan menjadi lokus survei IRT dan IPR dari Badan Nasional penanggulangan terosisme (BNPT) Melalui Forum Koordinasi Pencegahan Terorisme (FKPT) Maluku Utara, Ahad, (14/7/2024).

Adapun daerah yang masuk survei Indeks Risiko Terorisme (IRT) meliputi Kabupaten Halmahera Timur, Kabupaten Kepulauan Sula, Kota Ternate, Kota Tidore. Sementara itu survei Indeks Potensi Radikalisme (IPR) meliputi Kabupaten  Pulau Morotai, Kabupaten Halmahera Selatan, Kabupaten Halmahera Barat, Kabupaten Halmahera Timur, Kota Tidore Kepulauan, dan Kota Ternate.

Kegiatan survei akan berlangsung Agustus mendatang, olehnya Forum Koordinasi Pencegahan Terotisme (FKPT) Maluku Utara selaku pelaksana di daerah menggelar coaching enumerator yang dihadiri pengurus FKPT dan para enumerator.

Sekretaris FKPT H. Hidayatussalam, SH, M.H mewakili Ketua FKPT saat memberikan sambutannya di acara coaching enumerator di gedung Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Unkhair Ternate menjelaskan Bahwa survey IRT dan PRI termasuk kegiatan inti BNPT di daerah.

“Hasil survey ini dipetakan potensi-potensi radikalisme yang bisa menjadi anca man kedepan,” ujar Hidayat

“Nantinya dengan hasil tersebut diharapkan bisa menjadi masukan serta materi pertimbangan bagi BNPT dalam merumuskan Renstra ke depan,” tambahnya

Hidayat  mengatakan FKPT mengharapkan kerjasama serta dukungan dari pemerintah maupun masyarakat.

“Agar hasil yang dicapai dalam survey maksimal serta akurat,” jelasnya

Sernentara itu, materi coaching disampaikan langsung oleh Ketua Bidang Pengkajian dan Penelitian FKPT Malut, Dr.Arlinah, M.Si, terkait mekanismepelaksanaan pengumpulan data lapangan.

“Perekrutan dari kalangan mahasiswa dan alumni ini selain agar mereka memperoleh pengalaman kerja pada survei skala nasional, juga memberikan peluang bagi mahasiswa mempraktekkan teori mata kuliah metode penelitian survei yang telah diperoleh di kampus,” ungkapnya

Kegiatan dilanjutkan dengan simulasi kuesioner melalui aplikasi oleh asisten peneliti, Risto A Idris, S.Ant. DR. Arlinah, yang juga koordinator.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Sekretaris FKPT, Hidyatussalam, Wakil ketua/Bendahara hj.nurkhumala Rahaman, Kabid penelitian DR.Arlina, Kabid Agama, Prof Jubair Situmorang, Kabid Pemuda, Ali Lating, Kabid Perempuan dan anak, Edlin, Kabid Media, Ikbal, Satgas adminstrasi.